Rabu, 31 Maret 2021

STOP BULLYING

 Nama Guru                    : Mitha Aviska, S. Pd

Mata Pelajaran           : Bimbingan dan Konseling

Kelas                              : X IPS 3

Materi                           : STOP BULLYING

Tujuan                          : Peserta Didik Dapat Memahami tentang Bullying, Bahaya Prilaku Bullying seta Berani Melawan Tindakan Bullying 


Assalamualaikum anak soleh dan sholeha, masih semangat dalam mengikuti Pembelajaran Jarak Jauh nya. Semoga selalu istiqomah dalam menjalankan shalat 5 waktu serta sunnah dhuha dan muroja'ah nya .. 

Materi hari ini silahkan dibaca dipahami dan jangan ditiru !!










Selasa, 30 Maret 2021

STOP BULLYING

Nama Guru                 : Mitha Aviska, S. Pd

Mata Pelajaran       : Bimbingan dan Konseling

Kelas                          : X IPS 2

Materi                       : STOP BULLYING

Tujuan                      : Peserta Didik Dapat Memahami tentang Bullying, Bahaya Prilaku Bullying seta Berani Melawan Tindakan Bullying 


Assalamualaikum anak soleh dan sholeha, masih semangat dalam mengikuti Pembelajaran Jarak Jauh nya. Semoga selalu istiqomah dalam menjalankan shalat 5 waktu serta sunnah dhuha dan muroja'ah nya .. 

Materi hari ini silahkan dibaca dipahami dan jangan ditiru !!










Senin, 29 Maret 2021

Mutiara Pagi

 Nama Guru         : Mitha Aviska, S. Pd

Mata Pelajaran     : Bimbingan dan Konseling

Kelas                   : X IPS 2 & 3 

                             XI IPA 1, 2, 3 & 4

Materi                 : Motivasi Diri

Tujuan                : Agar Peserta Didik Semangat Belajar dengan Sungguh-Sungguh


Assalamuaikum anak Soleh dan Sholeha ... Berjumpa kembali di Hari Senin. Dan tetep masih belajar PJJ. 

Mulai dipersiapkan kembali buku-buku pelajaran nya , mulai bangun pagi dan Sunnah Dhuha nya tetap dijalankan. 

Yang kemarin masih terlambat absen, jangan diulangi lagi. Yang sudah semangat terus dalam mengikuti PJJ , ibu doakan semoga kalian sukses di masa depan.

Stay healty dan stay safe semua , semoga pandemi ini segera berlalu dan kita bisa belajar disekolah seperti biasa nya 😊

Terima kasih, wassalamualikum warohmatullahi wabarokatuh




Jumat, 26 Maret 2021

Mengembangkan Media Elektronik dalam Pembelajaran

Mengembangkan Media Elektronik dalam Pembelajaran

 Nama Guru             : Mitha Aviska, S. Pd

Mata Pelajaran       : Bimbingan dan Konseling

Kelas                          : XI IPA 4

Materi                       : Mengembangkan Media Elektronik Dalam Pembelajaran

Tujuan                      : Meningkatan Minat dan Kreativitas Peserta Didik


Assalamualaikum anak soleh dan sholeha, masih semangat dalam mengikuti Pembelajaran Jarak Jauh nya. Semoga selalu istiqomah dalam menjalankan shalat 5 waktu serta sunnah dhuha dan muroja'ah nya .. 

Materi hari ini silahkan dibaca....


Mengembangkan Media Elektronik Dalam Pembelajaran


 Hamalik (dalam Azhar Arsyad, 2002: 15) mengemukakan bahwa pemakaian media pengajaran dalam proses belajar mengajar dapat membangkitkan keinginan & minat yang baru,  membangkitkan  motivasi  dan  rangsangan  kegiatan  belajar  &  bahkan  membawa pengaruh psikologis terhadap siswa. Penggunaan media pengajaran pada tahap orientasi pengajaran akan sangat membantu keefektifan proses pembelajaran & penyampaian pesan dan isi pelajaran pada saat itu. Di samping membangkitkan motivasi dan minat siswa, media pengajaran juga dapat membantu siswa meningkatkan pemahaman, menyajikan data dengan menarik & terpercaya, memudahkan penafsiran data & memadatkan informasi.

Media pengajaran, menurut Kemp dan Dayton (dalam Azhar Arsyad, 2002: 20) dapat memenuhi tiga fungsi utama apabila media itu digunakan untuk perorangan, kelompok atau kelompok pendengar yang besar jumlahnya, yaitu:

  1. Memotivasi minat atau tindakan

Untuk memotivasi minat atau tindakan siswa, media pengajaran dapat direalisasikan dengan teknik drama atau hiburan. Hasil yang diharapkan adalah melahirkan minat dan merangsang para siswa atau pendengar untuk bertindak.

  1. Menyajikan informasi

Media pengajaran dapat digunakan dalam rangka penyajian informasi dihadapkan sekelompok siswa. Isi dan penyajian bersifat umum, berfungsi sebagai pengantar, ringkasan laporan atau pengetahuan latar belakang.

  1. Memberi instruksi

Media berfungsi untuk tujuan instruksi dimana informasi yang terdapat dalam media  itu  harus  melibatkan  siswa  baik  dalam  benak  atau  mental  maupun  dalam bentuk aktivitas yang nyata sehingga pembelajaran dapat terjadi. Materi harus dirancang  secara  lebih  sistematis  dan  psikologis  dilihat  dari  segi  prinsip-prinsip belajar  agar  dapat  menyiapkan  instruksi  yang  efektif.  Disamping  menyenangkan, media pengajaran harus dapat memberikan pengalaman yang menyenangkan & memahami kebutuhan perorangan siswa.

  1. Manfaat Media

Sudjana dan Rival (dalam Azhar Arsyad, 2002: 25) mengemukakan manfaat media pengajaran dalam proses belajar siswa, yaitu:

  1. Pengajaran akan  lebih  menarik  perhatian  siswa  sehingga  dapat  menumbuhkan motivasi belajar.
  2. Bahan pengajaran akan lebih jelas maknanya sehingga dapat lebih dipahami oleh siswa dan memungkinkannya menguasai dan mencapai tujuan pengajaran.
  3. Metode mengajar akan lebih bervariasi, tidak semata-mata komunikasi verbal melalui penuturan kata-kata oleh guru, sehingga siswa tidak bosan dan guru tidak kehabisan tenaga, apalagi kalau guru mengajar pada setiap jam pelajaran.
  4. Siswa dapat lebih banyak melakukan kegiatan belajar sebab tidak hanya mendengar uraian guru, tetapi juga aktivitas lain seperti mengamati, melakukan, mendemonstrasikan, memerankan dan lain-lain.

Encyclopedia  of  Education  Research  (dalam  Azhar  Arsyad,  2002:  25)  merinci manfaat media pendidikan sebagai berikut:

  1. Meletakkan dasar-dasar yang konkret untuk berpikir, oleh karena itu  mengurangi verbalisme.
  2. Memperbesar perhatian siswa.
  1. Meletakkan dasar-dasar yang penting untuk perkembangan belajar, oleh karena itu membuat pelajaran lebih mantap.
  2. Memberikan pengalaman nyata yang dapat menumbuhkan kegiatan berusaha sendiri di kalangan siswa.
  3. Menumbuhkan pemikiran yang teratur dan kontinu, terutama melalui gambar hidup.
  1. Membantu tumbuhnya pengertian yang dapat membantu perkembangan kemampuan berbahasa.
  2. Memberikan pengalaman  yang  tidak  mudah  diperoleh  dengan  cara  lain,  dan membantu efisiensi dan keragaman yang lebih banyak dalam belajar.

Kamis, 25 Maret 2021

Mengembangkan Media Elektronik dalam Pembelajaran

 Nama Guru             : Mitha Aviska, S. Pd

Mata Pelajaran       : Bimbingan dan Konseling

Kelas                          : XI IPA 3

Materi                       : Mengembangkan Media Elektronik Dalam Pembelajaran

Tujuan                      : Meningkatan Minat dan Kreativitas Peserta Didik


Assalamualaikum anak soleh dan sholeha, masih semangat dalam mengikuti Pembelajaran Jarak Jauh nya. Semoga selalu istiqomah dalam menjalankan shalat 5 waktu serta sunnah dhuha dan muroja'ah nya .. 

Materi hari ini silahkan dibaca....


Mengembangkan Media Elektronik Dalam Pembelajaran


 Hamalik (dalam Azhar Arsyad, 2002: 15) mengemukakan bahwa pemakaian media pengajaran dalam proses belajar mengajar dapat membangkitkan keinginan & minat yang baru,  membangkitkan  motivasi  dan  rangsangan  kegiatan  belajar  &  bahkan  membawa pengaruh psikologis terhadap siswa. Penggunaan media pengajaran pada tahap orientasi pengajaran akan sangat membantu keefektifan proses pembelajaran & penyampaian pesan dan isi pelajaran pada saat itu. Di samping membangkitkan motivasi dan minat siswa, media pengajaran juga dapat membantu siswa meningkatkan pemahaman, menyajikan data dengan menarik & terpercaya, memudahkan penafsiran data & memadatkan informasi.

Media pengajaran, menurut Kemp dan Dayton (dalam Azhar Arsyad, 2002: 20) dapat memenuhi tiga fungsi utama apabila media itu digunakan untuk perorangan, kelompok atau kelompok pendengar yang besar jumlahnya, yaitu:

  1. Memotivasi minat atau tindakan

Untuk memotivasi minat atau tindakan siswa, media pengajaran dapat direalisasikan dengan teknik drama atau hiburan. Hasil yang diharapkan adalah melahirkan minat dan merangsang para siswa atau pendengar untuk bertindak.

  1. Menyajikan informasi

Media pengajaran dapat digunakan dalam rangka penyajian informasi dihadapkan sekelompok siswa. Isi dan penyajian bersifat umum, berfungsi sebagai pengantar, ringkasan laporan atau pengetahuan latar belakang.

  1. Memberi instruksi

Media berfungsi untuk tujuan instruksi dimana informasi yang terdapat dalam media  itu  harus  melibatkan  siswa  baik  dalam  benak  atau  mental  maupun  dalam bentuk aktivitas yang nyata sehingga pembelajaran dapat terjadi. Materi harus dirancang  secara  lebih  sistematis  dan  psikologis  dilihat  dari  segi  prinsip-prinsip belajar  agar  dapat  menyiapkan  instruksi  yang  efektif.  Disamping  menyenangkan, media pengajaran harus dapat memberikan pengalaman yang menyenangkan & memahami kebutuhan perorangan siswa.

  1. Manfaat Media

Sudjana dan Rival (dalam Azhar Arsyad, 2002: 25) mengemukakan manfaat media pengajaran dalam proses belajar siswa, yaitu:

  1. Pengajaran akan  lebih  menarik  perhatian  siswa  sehingga  dapat  menumbuhkan motivasi belajar.
  2. Bahan pengajaran akan lebih jelas maknanya sehingga dapat lebih dipahami oleh siswa dan memungkinkannya menguasai dan mencapai tujuan pengajaran.
  3. Metode mengajar akan lebih bervariasi, tidak semata-mata komunikasi verbal melalui penuturan kata-kata oleh guru, sehingga siswa tidak bosan dan guru tidak kehabisan tenaga, apalagi kalau guru mengajar pada setiap jam pelajaran.
  4. Siswa dapat lebih banyak melakukan kegiatan belajar sebab tidak hanya mendengar uraian guru, tetapi juga aktivitas lain seperti mengamati, melakukan, mendemonstrasikan, memerankan dan lain-lain.

Encyclopedia  of  Education  Research  (dalam  Azhar  Arsyad,  2002:  25)  merinci manfaat media pendidikan sebagai berikut:

  1. Meletakkan dasar-dasar yang konkret untuk berpikir, oleh karena itu  mengurangi verbalisme.
  2. Memperbesar perhatian siswa.
  1. Meletakkan dasar-dasar yang penting untuk perkembangan belajar, oleh karena itu membuat pelajaran lebih mantap.
  2. Memberikan pengalaman nyata yang dapat menumbuhkan kegiatan berusaha sendiri di kalangan siswa.
  3. Menumbuhkan pemikiran yang teratur dan kontinu, terutama melalui gambar hidup.
  1. Membantu tumbuhnya pengertian yang dapat membantu perkembangan kemampuan berbahasa.
  2. Memberikan pengalaman  yang  tidak  mudah  diperoleh  dengan  cara  lain,  dan membantu efisiensi dan keragaman yang lebih banyak dalam belajar.

Rabu, 24 Maret 2021

Mengembangkan Media Elektronik dalam Pembelajaran

 

Mengembangkan Media Elektronik dalam Pembelajaran

 Nama Guru             : Mitha Aviska, S. Pd

Mata Pelajaran       : Bimbingan dan Konseling

Kelas                          : XI IPA 2

Materi                       : Mengembangkan Media Elektronik Dalam Pembelajaran

Tujuan                      : Meningkatan Minat dan Kreativitas Peserta Didik


Assalamualaikum anak soleh dan sholeha, masih semangat dalam mengikuti Pembelajaran Jarak Jauh nya. Semoga selalu istiqomah dalam menjalankan shalat 5 waktu serta sunnah dhuha dan muroja'ah nya .. 

Materi hari ini silahkan dibaca....


Mengembangkan Media Elektronik Dalam Pembelajaran


 Hamalik (dalam Azhar Arsyad, 2002: 15) mengemukakan bahwa pemakaian media pengajaran dalam proses belajar mengajar dapat membangkitkan keinginan & minat yang baru,  membangkitkan  motivasi  dan  rangsangan  kegiatan  belajar  &  bahkan  membawa pengaruh psikologis terhadap siswa. Penggunaan media pengajaran pada tahap orientasi pengajaran akan sangat membantu keefektifan proses pembelajaran & penyampaian pesan dan isi pelajaran pada saat itu. Di samping membangkitkan motivasi dan minat siswa, media pengajaran juga dapat membantu siswa meningkatkan pemahaman, menyajikan data dengan menarik & terpercaya, memudahkan penafsiran data & memadatkan informasi.

Media pengajaran, menurut Kemp dan Dayton (dalam Azhar Arsyad, 2002: 20) dapat memenuhi tiga fungsi utama apabila media itu digunakan untuk perorangan, kelompok atau kelompok pendengar yang besar jumlahnya, yaitu:

  1. Memotivasi minat atau tindakan

Untuk memotivasi minat atau tindakan siswa, media pengajaran dapat direalisasikan dengan teknik drama atau hiburan. Hasil yang diharapkan adalah melahirkan minat dan merangsang para siswa atau pendengar untuk bertindak.

  1. Menyajikan informasi

Media pengajaran dapat digunakan dalam rangka penyajian informasi dihadapkan sekelompok siswa. Isi dan penyajian bersifat umum, berfungsi sebagai pengantar, ringkasan laporan atau pengetahuan latar belakang.

  1. Memberi instruksi

Media berfungsi untuk tujuan instruksi dimana informasi yang terdapat dalam media  itu  harus  melibatkan  siswa  baik  dalam  benak  atau  mental  maupun  dalam bentuk aktivitas yang nyata sehingga pembelajaran dapat terjadi. Materi harus dirancang  secara  lebih  sistematis  dan  psikologis  dilihat  dari  segi  prinsip-prinsip belajar  agar  dapat  menyiapkan  instruksi  yang  efektif.  Disamping  menyenangkan, media pengajaran harus dapat memberikan pengalaman yang menyenangkan & memahami kebutuhan perorangan siswa.

  1. Manfaat Media

Sudjana dan Rival (dalam Azhar Arsyad, 2002: 25) mengemukakan manfaat media pengajaran dalam proses belajar siswa, yaitu:

  1. Pengajaran akan  lebih  menarik  perhatian  siswa  sehingga  dapat  menumbuhkan motivasi belajar.
  2. Bahan pengajaran akan lebih jelas maknanya sehingga dapat lebih dipahami oleh siswa dan memungkinkannya menguasai dan mencapai tujuan pengajaran.
  3. Metode mengajar akan lebih bervariasi, tidak semata-mata komunikasi verbal melalui penuturan kata-kata oleh guru, sehingga siswa tidak bosan dan guru tidak kehabisan tenaga, apalagi kalau guru mengajar pada setiap jam pelajaran.
  4. Siswa dapat lebih banyak melakukan kegiatan belajar sebab tidak hanya mendengar uraian guru, tetapi juga aktivitas lain seperti mengamati, melakukan, mendemonstrasikan, memerankan dan lain-lain.

Encyclopedia  of  Education  Research  (dalam  Azhar  Arsyad,  2002:  25)  merinci manfaat media pendidikan sebagai berikut:

  1. Meletakkan dasar-dasar yang konkret untuk berpikir, oleh karena itu  mengurangi verbalisme.
  2. Memperbesar perhatian siswa.
  1. Meletakkan dasar-dasar yang penting untuk perkembangan belajar, oleh karena itu membuat pelajaran lebih mantap.
  2. Memberikan pengalaman nyata yang dapat menumbuhkan kegiatan berusaha sendiri di kalangan siswa.
  3. Menumbuhkan pemikiran yang teratur dan kontinu, terutama melalui gambar hidup.
  1. Membantu tumbuhnya pengertian yang dapat membantu perkembangan kemampuan berbahasa.
  2. Memberikan pengalaman  yang  tidak  mudah  diperoleh  dengan  cara  lain,  dan membantu efisiensi dan keragaman yang lebih banyak dalam belajar.

Selasa, 23 Maret 2021

Mengembangkan Media Elektronik dalam Pembelajaran

 Nama Guru             : Mitha Aviska, S. Pd

Mata Pelajaran       : Bimbingan dan Konseling

Kelas                          : XI IPA 1

Materi                       : Mengembangkan Media Elektronik Dalam Pembelajaran

Tujuan                      : Meningkatan Minat dan Kreativitas Peserta Didik


Assalamualaikum anak soleh dan sholeha, masih semangat dalam mengikuti Pembelajaran Jarak Jauh nya. Semoga selalu istiqomah dalam menjalankan shalat 5 waktu serta sunnah dhuha dan muroja'ah nya .. 

Materi hari ini silahkan dibaca....


Mengembangkan Media Elektronik Dalam Pembelajaran


 Hamalik (dalam Azhar Arsyad, 2002: 15) mengemukakan bahwa pemakaian media pengajaran dalam proses belajar mengajar dapat membangkitkan keinginan & minat yang baru,  membangkitkan  motivasi  dan  rangsangan  kegiatan  belajar  &  bahkan  membawa pengaruh psikologis terhadap siswa. Penggunaan media pengajaran pada tahap orientasi pengajaran akan sangat membantu keefektifan proses pembelajaran & penyampaian pesan dan isi pelajaran pada saat itu. Di samping membangkitkan motivasi dan minat siswa, media pengajaran juga dapat membantu siswa meningkatkan pemahaman, menyajikan data dengan menarik & terpercaya, memudahkan penafsiran data & memadatkan informasi.

Media pengajaran, menurut Kemp dan Dayton (dalam Azhar Arsyad, 2002: 20) dapat memenuhi tiga fungsi utama apabila media itu digunakan untuk perorangan, kelompok atau kelompok pendengar yang besar jumlahnya, yaitu:

  1. Memotivasi minat atau tindakan

Untuk memotivasi minat atau tindakan siswa, media pengajaran dapat direalisasikan dengan teknik drama atau hiburan. Hasil yang diharapkan adalah melahirkan minat dan merangsang para siswa atau pendengar untuk bertindak.

  1. Menyajikan informasi

Media pengajaran dapat digunakan dalam rangka penyajian informasi dihadapkan sekelompok siswa. Isi dan penyajian bersifat umum, berfungsi sebagai pengantar, ringkasan laporan atau pengetahuan latar belakang.

  1. Memberi instruksi

Media berfungsi untuk tujuan instruksi dimana informasi yang terdapat dalam media  itu  harus  melibatkan  siswa  baik  dalam  benak  atau  mental  maupun  dalam bentuk aktivitas yang nyata sehingga pembelajaran dapat terjadi. Materi harus dirancang  secara  lebih  sistematis  dan  psikologis  dilihat  dari  segi  prinsip-prinsip belajar  agar  dapat  menyiapkan  instruksi  yang  efektif.  Disamping  menyenangkan, media pengajaran harus dapat memberikan pengalaman yang menyenangkan & memahami kebutuhan perorangan siswa.

  1. Manfaat Media

Sudjana dan Rival (dalam Azhar Arsyad, 2002: 25) mengemukakan manfaat media pengajaran dalam proses belajar siswa, yaitu:

  1. Pengajaran akan  lebih  menarik  perhatian  siswa  sehingga  dapat  menumbuhkan motivasi belajar.
  2. Bahan pengajaran akan lebih jelas maknanya sehingga dapat lebih dipahami oleh siswa dan memungkinkannya menguasai dan mencapai tujuan pengajaran.
  3. Metode mengajar akan lebih bervariasi, tidak semata-mata komunikasi verbal melalui penuturan kata-kata oleh guru, sehingga siswa tidak bosan dan guru tidak kehabisan tenaga, apalagi kalau guru mengajar pada setiap jam pelajaran.
  4. Siswa dapat lebih banyak melakukan kegiatan belajar sebab tidak hanya mendengar uraian guru, tetapi juga aktivitas lain seperti mengamati, melakukan, mendemonstrasikan, memerankan dan lain-lain.

Encyclopedia  of  Education  Research  (dalam  Azhar  Arsyad,  2002:  25)  merinci manfaat media pendidikan sebagai berikut:

  1. Meletakkan dasar-dasar yang konkret untuk berpikir, oleh karena itu  mengurangi verbalisme.
  2. Memperbesar perhatian siswa.
  1. Meletakkan dasar-dasar yang penting untuk perkembangan belajar, oleh karena itu membuat pelajaran lebih mantap.
  2. Memberikan pengalaman nyata yang dapat menumbuhkan kegiatan berusaha sendiri di kalangan siswa.
  3. Menumbuhkan pemikiran yang teratur dan kontinu, terutama melalui gambar hidup.
  1. Membantu tumbuhnya pengertian yang dapat membantu perkembangan kemampuan berbahasa.
  2. Memberikan pengalaman  yang  tidak  mudah  diperoleh  dengan  cara  lain,  dan membantu efisiensi dan keragaman yang lebih banyak dalam belajar.

Senin, 22 Maret 2021

Mengembangkan Media Elektronik dalam Pembelajaran

 Nama Guru             : Mitha Aviska, S. Pd

Mata Pelajaran       : Bimbingan dan Konseling

Kelas                          : X IPS 3

Materi                       : Mengembangkan Media Elektronik Dalam Pembelajaran

Tujuan                      : Meningkatan Minat dan Kreativitas Peserta Didik


Assalamualaikum anak soleh dan sholeha, masih semangat dalam mengikuti Pembelajaran Jarak Jauh nya. Semoga selalu istiqomah dalam menjalankan shalat 5 waktu serta sunnah dhuha dan muroja'ah nya .. 

Materi hari ini silahkan dibaca....


Mengembangkan Media Elektronik Dalam Pembelajaran


 Hamalik (dalam Azhar Arsyad, 2002: 15) mengemukakan bahwa pemakaian media pengajaran dalam proses belajar mengajar dapat membangkitkan keinginan & minat yang baru,  membangkitkan  motivasi  dan  rangsangan  kegiatan  belajar  &  bahkan  membawa pengaruh psikologis terhadap siswa. Penggunaan media pengajaran pada tahap orientasi pengajaran akan sangat membantu keefektifan proses pembelajaran & penyampaian pesan dan isi pelajaran pada saat itu. Di samping membangkitkan motivasi dan minat siswa, media pengajaran juga dapat membantu siswa meningkatkan pemahaman, menyajikan data dengan menarik & terpercaya, memudahkan penafsiran data & memadatkan informasi.

Media pengajaran, menurut Kemp dan Dayton (dalam Azhar Arsyad, 2002: 20) dapat memenuhi tiga fungsi utama apabila media itu digunakan untuk perorangan, kelompok atau kelompok pendengar yang besar jumlahnya, yaitu:

  1. Memotivasi minat atau tindakan

Untuk memotivasi minat atau tindakan siswa, media pengajaran dapat direalisasikan dengan teknik drama atau hiburan. Hasil yang diharapkan adalah melahirkan minat dan merangsang para siswa atau pendengar untuk bertindak.

  1. Menyajikan informasi

Media pengajaran dapat digunakan dalam rangka penyajian informasi dihadapkan sekelompok siswa. Isi dan penyajian bersifat umum, berfungsi sebagai pengantar, ringkasan laporan atau pengetahuan latar belakang.

  1. Memberi instruksi

Media berfungsi untuk tujuan instruksi dimana informasi yang terdapat dalam media  itu  harus  melibatkan  siswa  baik  dalam  benak  atau  mental  maupun  dalam bentuk aktivitas yang nyata sehingga pembelajaran dapat terjadi. Materi harus dirancang  secara  lebih  sistematis  dan  psikologis  dilihat  dari  segi  prinsip-prinsip belajar  agar  dapat  menyiapkan  instruksi  yang  efektif.  Disamping  menyenangkan, media pengajaran harus dapat memberikan pengalaman yang menyenangkan & memahami kebutuhan perorangan siswa.

  1. Manfaat Media

Sudjana dan Rival (dalam Azhar Arsyad, 2002: 25) mengemukakan manfaat media pengajaran dalam proses belajar siswa, yaitu:

  1. Pengajaran akan  lebih  menarik  perhatian  siswa  sehingga  dapat  menumbuhkan motivasi belajar.
  2. Bahan pengajaran akan lebih jelas maknanya sehingga dapat lebih dipahami oleh siswa dan memungkinkannya menguasai dan mencapai tujuan pengajaran.
  3. Metode mengajar akan lebih bervariasi, tidak semata-mata komunikasi verbal melalui penuturan kata-kata oleh guru, sehingga siswa tidak bosan dan guru tidak kehabisan tenaga, apalagi kalau guru mengajar pada setiap jam pelajaran.
  4. Siswa dapat lebih banyak melakukan kegiatan belajar sebab tidak hanya mendengar uraian guru, tetapi juga aktivitas lain seperti mengamati, melakukan, mendemonstrasikan, memerankan dan lain-lain.

Encyclopedia  of  Education  Research  (dalam  Azhar  Arsyad,  2002:  25)  merinci manfaat media pendidikan sebagai berikut:

  1. Meletakkan dasar-dasar yang konkret untuk berpikir, oleh karena itu  mengurangi verbalisme.
  2. Memperbesar perhatian siswa.
  1. Meletakkan dasar-dasar yang penting untuk perkembangan belajar, oleh karena itu membuat pelajaran lebih mantap.
  2. Memberikan pengalaman nyata yang dapat menumbuhkan kegiatan berusaha sendiri di kalangan siswa.
  3. Menumbuhkan pemikiran yang teratur dan kontinu, terutama melalui gambar hidup.
  1. Membantu tumbuhnya pengertian yang dapat membantu perkembangan kemampuan berbahasa.
  2. Memberikan pengalaman  yang  tidak  mudah  diperoleh  dengan  cara  lain,  dan membantu efisiensi dan keragaman yang lebih banyak dalam belajar.

Senin, 15 Maret 2021

Mutiara Pagi

Nama Guru     : Mitha Aviska, S. Pd

Mata Pelajaran       : Bimbingan dan Konseling

Kelas                           : X IPS 2 & 3 

                                        XI IPA 1, 2, 3 & 4

Materi                         : Motivasi Diri


Assalamuaikum Warohmatullahi Wabarokatuh...

Selamat pagi anak-anak soleh dan soleha. Apa kabar kalian hari ini? Semoga sehat selalu dan selalu dalam lindungan Allah SWT.. Amin ya Allah...

Selamat mengikuti Penilaian Tengah Semester (PTS) di minggu ini. Dipersiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan. Jangan lupa belajar dan berdoa. Semoga hasil yang didapatkan memuaskan. Percaya dengan diri sendiri dan kalian pasti bisa.




Jumat, 12 Maret 2021

Ice Breaking

 Nama Guru         : Mitha Aviska, S. Pd

Mata Pelajaran    : Bimbingan dan Konseling

Kelas                      : X IPS 2 & 3 

                                  XI IPA 1, 2, 3 & 4

Materi                    : Ice Breaking

Tujuan                    : Meningkatan motivasi belajar di pagi hari 


Assalamualaikum anak soleh dan sholeha, masih semangat kan di penghujung pjj hari ini.. seperti biasa ibu akan berikan ice breaking di hari Jum'at...

Selamat mencoba semoga berhasil .....




Rabu, 10 Maret 2021

Mengembangkan Media Elektronik dalam Pembelajaran

 Nama Guru             : Mitha Aviska, S. Pd

Mata Pelajaran       : Bimbingan dan Konseling

Kelas                          : X IPS 2 

Materi                       : Mengembangkan Media Elektronik Dalam Pembelajaran

Tujuan                      : Meningkatan Minat dan Kreativitas Peserta Didik


Assalamualaikum anak soleh dan sholeha, masih semangat dalam mengikuti Pembelajaran Jarak Jauh nya. Semoga selalu istiqomah dalam menjalankan shalat 5 waktu serta sunnah dhuha dan muroja'ah nya .. 

Materi hari ini silahkan dibaca....


Mengembangkan Media Elektronik Dalam Pembelajaran


 Hamalik (dalam Azhar Arsyad, 2002: 15) mengemukakan bahwa pemakaian media pengajaran dalam proses belajar mengajar dapat membangkitkan keinginan & minat yang baru,  membangkitkan  motivasi  dan  rangsangan  kegiatan  belajar  &  bahkan  membawa pengaruh psikologis terhadap siswa. Penggunaan media pengajaran pada tahap orientasi pengajaran akan sangat membantu keefektifan proses pembelajaran & penyampaian pesan dan isi pelajaran pada saat itu. Di samping membangkitkan motivasi dan minat siswa, media pengajaran juga dapat membantu siswa meningkatkan pemahaman, menyajikan data dengan menarik & terpercaya, memudahkan penafsiran data & memadatkan informasi.

Media pengajaran, menurut Kemp dan Dayton (dalam Azhar Arsyad, 2002: 20) dapat memenuhi tiga fungsi utama apabila media itu digunakan untuk perorangan, kelompok atau kelompok pendengar yang besar jumlahnya, yaitu:

  1. Memotivasi minat atau tindakan

Untuk memotivasi minat atau tindakan siswa, media pengajaran dapat direalisasikan dengan teknik drama atau hiburan. Hasil yang diharapkan adalah melahirkan minat dan merangsang para siswa atau pendengar untuk bertindak.

  1. Menyajikan informasi

Media pengajaran dapat digunakan dalam rangka penyajian informasi dihadapkan sekelompok siswa. Isi dan penyajian bersifat umum, berfungsi sebagai pengantar, ringkasan laporan atau pengetahuan latar belakang.

  1. Memberi instruksi

Media berfungsi untuk tujuan instruksi dimana informasi yang terdapat dalam media  itu  harus  melibatkan  siswa  baik  dalam  benak  atau  mental  maupun  dalam bentuk aktivitas yang nyata sehingga pembelajaran dapat terjadi. Materi harus dirancang  secara  lebih  sistematis  dan  psikologis  dilihat  dari  segi  prinsip-prinsip belajar  agar  dapat  menyiapkan  instruksi  yang  efektif.  Disamping  menyenangkan, media pengajaran harus dapat memberikan pengalaman yang menyenangkan & memahami kebutuhan perorangan siswa.

  1. Manfaat Media

Sudjana dan Rival (dalam Azhar Arsyad, 2002: 25) mengemukakan manfaat media pengajaran dalam proses belajar siswa, yaitu:

  1. Pengajaran akan  lebih  menarik  perhatian  siswa  sehingga  dapat  menumbuhkan motivasi belajar.
  2. Bahan pengajaran akan lebih jelas maknanya sehingga dapat lebih dipahami oleh siswa dan memungkinkannya menguasai dan mencapai tujuan pengajaran.
  3. Metode mengajar akan lebih bervariasi, tidak semata-mata komunikasi verbal melalui penuturan kata-kata oleh guru, sehingga siswa tidak bosan dan guru tidak kehabisan tenaga, apalagi kalau guru mengajar pada setiap jam pelajaran.
  4. Siswa dapat lebih banyak melakukan kegiatan belajar sebab tidak hanya mendengar uraian guru, tetapi juga aktivitas lain seperti mengamati, melakukan, mendemonstrasikan, memerankan dan lain-lain.

Encyclopedia  of  Education  Research  (dalam  Azhar  Arsyad,  2002:  25)  merinci manfaat media pendidikan sebagai berikut:

  1. Meletakkan dasar-dasar yang konkret untuk berpikir, oleh karena itu  mengurangi verbalisme.
  2. Memperbesar perhatian siswa.
  1. Meletakkan dasar-dasar yang penting untuk perkembangan belajar, oleh karena itu membuat pelajaran lebih mantap.
  2. Memberikan pengalaman nyata yang dapat menumbuhkan kegiatan berusaha sendiri di kalangan siswa.
  3. Menumbuhkan pemikiran yang teratur dan kontinu, terutama melalui gambar hidup.
  1. Membantu tumbuhnya pengertian yang dapat membantu perkembangan kemampuan berbahasa.
  2. Memberikan pengalaman  yang  tidak  mudah  diperoleh  dengan  cara  lain,  dan membantu efisiensi dan keragaman yang lebih banyak dalam belajar.

Selasa, 09 Maret 2021

Lawan Corona Dengan Menerapkan PHBS

 Nama Guru                 : Mitha Aviska, S. Pd

Mata Pelajaran       : Bimbingan dan Konseling

Kelas                           :  XI IPA 1 2 3 & 4

Materi                         : Lawan Corona Dengan Menerapkan PHBS

Tujuan                    : Agar Peserta Didik Dapat Mencegah Penularan Virus 


Assalamuaikum Warohmatullahi Wabarokatuh. Selamat pagi dan salam sejahtera untuk kita semua. Semoga kita selalu sehat dan selalu dalam lindungan Allah Swt. Tak bosan selalu ibu ingatkan untuk selalu menjaga shalat 5 waktu serta sunnah dhuha dan muroja'ah nya dirumah . 

Materi hari ini kita akan membahas tentang " Lawan Corona Dengan Menerapkan PHBS " yuk kita simak video ini  

https://youtu.be/YfViWV8uwe0


Senin, 08 Maret 2021

Mutiara Pagi

Nama Guru : Mitha Aviska, S. Pd

Mata Pelajaran : Bimbingan dan Konseling

Kelas : X IPS 2 & 3 , XI IPA 1, 2, 3 & 4

Materi : Motivasi Diri


Assalamuaikum selamat pagi anak soleh dan sholeha. Semangat kembali mengikuti PJJ dihari ini.. Dipersiapakan segala sesuatu yang diperlukan untuk menunjang pembelajaran nya. Tak bosan selalu ibu ingatkan untuk selalu Istiqomah dalam menjalankan Shalat 5 waktu Sunnah Dhuha dan Muroja'ah nya nak dirumah ... Semoga usaha dan niat kita semua dimudahkan oleh Allah SWT...

Ungakapan sederhana yang penuh makna , mari kita mulai dengan belajar menghargai hal-hal yang kecil..



Kamis, 04 Maret 2021

Lawan Corona Dengan Menerapkan PHBS

 Nama Guru                 : Mitha Aviska, S. Pd

Mata Pelajaran       : Bimbingan dan Konseling

Kelas                           :  X IPS 2 & 3

Materi                         : Lawan Corona Dengan Menerapkan PHBS

Tujuan                    : Agar Peserta Didik Dapat Mencegah Penularan Virus 


Assalamuaikum Warohmatullahi Wabarokatuh. Selamat pagi dan salam sejahtera untuk kita semua. Semoga kita selalu sehat dan selalu dalam lindungan Allah Swt. Tak bosan selalu ibu ingatkan untuk selalu menjaga shalat 5 waktu serta sunnah dhuha dan muroja'ah nya dirumah . 

Materi hari ini kita akan membahas tentang " Lawan Corona Dengan Menerapkan PHBS " yuk kita simak video ini  

https://youtu.be/YfViWV8uwe0


Rabu, 03 Maret 2021

Pengendalian Diri

 Nama Guru        : Mitha Aviska, S. Pd

Mata Pelajaran                 : Bimbingan dan Konseling

Kelas                                 : XI IPA 1 2 3 & 4

Materi                                : Pengendalian Diri 

Tujuan                               : Agar Peserta Didik Mampu Mengendalikan Diri


Assalamuaikum Warohmatullahi Wabarokatuh, Selamat pagi calon anak-anak sukses. Istiqomah selalu dalam menjalankan ibadah shalat 5 waktu sunnah dhuha serta murojaah nya ... Semoga niat kita selalu dimudahkan Allah Swt ...

Materi hari ini silahkan disimak ...... 


Kendalikan Amarah Sebaik Mungkin


“Jangan pernah membuat keputusan saat marah. Dan jangan pernah berjanji saat kau bahagia.”

(Ali bin Abi Thalib)

Seringkali kita mengambil keputusan tanpa perlu memikirkannya terlebih dahulu. Saat kita mengambil suatu keputusan ketika marah, sebenarnya keputusan itu hanya berdasar pada emosi sesaat saja yang tentunya tidak selamanya baik.

Tak jarang juga kita dengan mudahnya berjanji saat kita sedang berada di puncak rasa senang.

Padahal itu hanyalah berlandaskan pada hawa nafsu, yang mana hawa nafsu itu tidak sepenuhnya benar. Maka berhati-hatilah sebelum memutuskan sesuatu, dan menenangkan diri terlebih dahulu adalah jauh lebih baik.

Karakteristik Generasi Z

  Nama Guru                : Mitha Aviska, S. Pd  Mata Pelajaran         : Bimbingan dan Konseling Kelas                            : XII IP...