Rabu, 24 Maret 2021

Mengembangkan Media Elektronik dalam Pembelajaran

 

Mengembangkan Media Elektronik dalam Pembelajaran

 Nama Guru             : Mitha Aviska, S. Pd

Mata Pelajaran       : Bimbingan dan Konseling

Kelas                          : XI IPA 2

Materi                       : Mengembangkan Media Elektronik Dalam Pembelajaran

Tujuan                      : Meningkatan Minat dan Kreativitas Peserta Didik


Assalamualaikum anak soleh dan sholeha, masih semangat dalam mengikuti Pembelajaran Jarak Jauh nya. Semoga selalu istiqomah dalam menjalankan shalat 5 waktu serta sunnah dhuha dan muroja'ah nya .. 

Materi hari ini silahkan dibaca....


Mengembangkan Media Elektronik Dalam Pembelajaran


 Hamalik (dalam Azhar Arsyad, 2002: 15) mengemukakan bahwa pemakaian media pengajaran dalam proses belajar mengajar dapat membangkitkan keinginan & minat yang baru,  membangkitkan  motivasi  dan  rangsangan  kegiatan  belajar  &  bahkan  membawa pengaruh psikologis terhadap siswa. Penggunaan media pengajaran pada tahap orientasi pengajaran akan sangat membantu keefektifan proses pembelajaran & penyampaian pesan dan isi pelajaran pada saat itu. Di samping membangkitkan motivasi dan minat siswa, media pengajaran juga dapat membantu siswa meningkatkan pemahaman, menyajikan data dengan menarik & terpercaya, memudahkan penafsiran data & memadatkan informasi.

Media pengajaran, menurut Kemp dan Dayton (dalam Azhar Arsyad, 2002: 20) dapat memenuhi tiga fungsi utama apabila media itu digunakan untuk perorangan, kelompok atau kelompok pendengar yang besar jumlahnya, yaitu:

  1. Memotivasi minat atau tindakan

Untuk memotivasi minat atau tindakan siswa, media pengajaran dapat direalisasikan dengan teknik drama atau hiburan. Hasil yang diharapkan adalah melahirkan minat dan merangsang para siswa atau pendengar untuk bertindak.

  1. Menyajikan informasi

Media pengajaran dapat digunakan dalam rangka penyajian informasi dihadapkan sekelompok siswa. Isi dan penyajian bersifat umum, berfungsi sebagai pengantar, ringkasan laporan atau pengetahuan latar belakang.

  1. Memberi instruksi

Media berfungsi untuk tujuan instruksi dimana informasi yang terdapat dalam media  itu  harus  melibatkan  siswa  baik  dalam  benak  atau  mental  maupun  dalam bentuk aktivitas yang nyata sehingga pembelajaran dapat terjadi. Materi harus dirancang  secara  lebih  sistematis  dan  psikologis  dilihat  dari  segi  prinsip-prinsip belajar  agar  dapat  menyiapkan  instruksi  yang  efektif.  Disamping  menyenangkan, media pengajaran harus dapat memberikan pengalaman yang menyenangkan & memahami kebutuhan perorangan siswa.

  1. Manfaat Media

Sudjana dan Rival (dalam Azhar Arsyad, 2002: 25) mengemukakan manfaat media pengajaran dalam proses belajar siswa, yaitu:

  1. Pengajaran akan  lebih  menarik  perhatian  siswa  sehingga  dapat  menumbuhkan motivasi belajar.
  2. Bahan pengajaran akan lebih jelas maknanya sehingga dapat lebih dipahami oleh siswa dan memungkinkannya menguasai dan mencapai tujuan pengajaran.
  3. Metode mengajar akan lebih bervariasi, tidak semata-mata komunikasi verbal melalui penuturan kata-kata oleh guru, sehingga siswa tidak bosan dan guru tidak kehabisan tenaga, apalagi kalau guru mengajar pada setiap jam pelajaran.
  4. Siswa dapat lebih banyak melakukan kegiatan belajar sebab tidak hanya mendengar uraian guru, tetapi juga aktivitas lain seperti mengamati, melakukan, mendemonstrasikan, memerankan dan lain-lain.

Encyclopedia  of  Education  Research  (dalam  Azhar  Arsyad,  2002:  25)  merinci manfaat media pendidikan sebagai berikut:

  1. Meletakkan dasar-dasar yang konkret untuk berpikir, oleh karena itu  mengurangi verbalisme.
  2. Memperbesar perhatian siswa.
  1. Meletakkan dasar-dasar yang penting untuk perkembangan belajar, oleh karena itu membuat pelajaran lebih mantap.
  2. Memberikan pengalaman nyata yang dapat menumbuhkan kegiatan berusaha sendiri di kalangan siswa.
  3. Menumbuhkan pemikiran yang teratur dan kontinu, terutama melalui gambar hidup.
  1. Membantu tumbuhnya pengertian yang dapat membantu perkembangan kemampuan berbahasa.
  2. Memberikan pengalaman  yang  tidak  mudah  diperoleh  dengan  cara  lain,  dan membantu efisiensi dan keragaman yang lebih banyak dalam belajar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Karakteristik Generasi Z

  Nama Guru                : Mitha Aviska, S. Pd  Mata Pelajaran         : Bimbingan dan Konseling Kelas                            : XII IP...