Jumat, 29 Januari 2021

Ice Breaking

 Nama Guru : Mitha Aviska, S. Pd

Mata Pelajaran : Bimbingan dan Konseling

Kelas : X IPS 2 & 3 , XI IPA 1, 2, 3 & 4

Materi : Ice Breaking

Tujuan : Meningkatan motivasi belajar di pagi hari 

Assalamualaikum anak soleh dan sholeha, masih semangat kan di penghujung pjj hari ini.. seperti biasa ibu akan berikan ice breaking di hari Jum'at...

Selamat mencoba semoga berhasil .....



Kamis, 28 Januari 2021

Syukuri dan Menghargai yang Kita Punya

Nama Guru : Mitha Aviska, S. Pd

Mata Pelajaran : Bimbingan dan Konseling

Kelas : X IPS 2 & 3 , XI IPA 1, 2, 3 & 4

Materi : Syukuri dan Hargai yang Kita Punya 

Tujuan : Agar peserta didik mampu mensyukuri dan menghargai yang kita punya 


Assalamualaikum anak soleh dan sholeha. Selalu semangat dalam memulai belajar walau masih pembelajaran jarak jauh. Tak bosan ibu ingatkan untuk selalu Istiqomah dalam menjalankan Shalat 5 waktu serta Sunnah Dhuha dan Muroja'ah nya ya nak..

Yuk disimak materi hari ini ... Semoga bermanfaat untuk kita

Syukuri dan Hargai Hal-Hal yang Anda Miliki

“Janganlah menganggap remeh hal-hal yang terdekat dengan hati Anda. Rangkullah mereka seperti sama berharganya dengan hidup Anda, karena tanpa mereka hidup adalah sia-sia” - Peribahasa Cina

“Do not take for granted the things closest to your heart. Cling to them as you would with your life, for without them, life is meaningless” - Chinese Proverbs

Tip: Selalu hargai dan jangan anggap remeh hal-hal terdekat yang Anda miliki seperti orang tua, saudara dekat, maupun sahabat-sahabat terdekat Anda. Tanpa dukungan dan kehadiran mereka hidup Anda mungkin akan menjadi hampa. Jangan lupa kesuksesan dan kenikmatan hidup hanya bisa tercapai karena dukungan dari orang-orang di sekitar Anda. Selalu hargai keberadaan mereka dan berilah perhatian selagi masih bisa.

Rabu, 27 Januari 2021

Mutiara Pagi

 Assalamuaikum Warohmatullahi Wabarokatuh.Selamat pagi salam sejahtera untuk kita semua. Semoga selalu dalam lindungan Allah SWT. Tetap berusaha Istiqomah dalam menjalankan shalat 5 waktu nya serta sunnah dhuha dan murojaah nya nak.. 


Dijaga semangat belajar walau masih dengan PJJ. Karena usaha tidak pernah menghianati hasil. Lelah sekarang tidak apa-apa dalam mengejar ilmu. Insya Allah itu menjadi bekal kalian di kemudian hari. Tidak ada belajar yang sia-sia, dengan belajar pasti kalian menambah wawasan dan ilmu pengetahuan. Ilmu tidak hanya didapatkan di sekolah saja, dimanapun tempat semua ada pembelajan nya ...

Tetap semangat, stay safe and stay healty ....




Selasa, 26 Januari 2021

Multi Kecerdasan

 Nama Guru : Mitha Aviska, S. Pd

Mata Pelajaran : Bimbingan dan Konseling

Kelas : X IPS 2 & 3 , XI IPA 1, 2, 3 & 4

Materi : Multi Kecerdasan

Tujuan : Agar peserta didik mengetahui macam-macam kecerdasan


Assalamualaikum anak soleh dan sholeha. Selalu semangat dalam memulai belajar walau masih pembelajaran jarak jauh. Tak bosan ibu ingatkan untuk selalu Istiqomah dalam menjalankan Shalat 5 waktu serta Sunnah Dhuha dan Muroja'ah nya ya nak..

Yuk disimak materi hari ini ... Semoga bermanfaat untuk kita


MULTI KECERDASAN

(MULTIPLE INTELLIGENCE)




                1.  Pengertian Kecerdasan

Gardner (2000) memaparkan pengertian kecerdasan mencakup tiga faktor, yakni :
a.     Kemampuan untuk menyelesaikan masalah yang terjadi dalam kehidupan manusia.
b. Kemampuan untuk menghasilkan persoalan-persoalan baru untuk diselesaikan.
c.  Kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang akan memunculkan penghargaan dalam budaya seorang individu.
 
2.  Dulu Tunggal, Kini Multi

Dulu orang mengira bahwa kecerdasan seseorang itu bersifat tunggal, yakni dalam satuan IQ (Intelligence Quotient) seperti selama ini kita kenal. Dampak negatif atas persepsi ini adalah siswa yang rendah kecerdasan “akademik tradisionalnya”, yakni matematika dan verbal (kata-kata), seakan tidak dihargai di sekolah dan masyarakat luas. Kini tradisi yang sudah berlangsung hampir seabad tersebut, sudah terbongkar dan terkuaklah bahwa ternyata kecerdasan manusia itu banyak rumpunnya. Kecerdasan itu multidimensional, banyak cabangnya. Jadi TIDAK ADA SISWA YANG BODOH, setiap siswa mempunyai rumpun kecerdasan masing-masing!

 
3.  Multi Kecerdasan (Multiple Intelligence)
Ada delapan rumpun multiple intelligence yakni :

a. Kecerdasan Linguistik (Word Smart) atau Cerdas Berbahasa Kemampuan      menggunakan kata secara efektif, baik secara lisan (misalnya : pendongeng, orator) maupun secara tertulis (misalnya :
pengarang, wartawan). Kecerdasan Linguistik mencakup kemampuan menggunakan kata, bahasa, bunyi, retorika, dan lain-lainnya.

b. Kecerdasan matematis-logis (Number Smart atau Cerdas Angka) Kemampuan menggunakan angka dengan baik (misalnya : ahli statistik, matematika, akuntan) dan melakukan penalaran secara tepat (misalnya
: ilmuwan, pemrogram komputer, ahli logika). Kecerdasan ini meliputi kepekaan pada pola dan hubungan logis, hubungan sebab akibat, proses kategorisasi, klasifikasi, generalisasi, penghitungan, pengujian, hipotesis, dan pengambilan keputusan.

c.   Kecerdasan Spasial ( Cerdas Gambar)
Kemampuan melahirkan persepsi dimensi spasial-visual (keruangan) secara akurat (misalnya : pilot, pengemudi, pemburu, pramuka) dan menransformasikan (dekorator interior-eksterior, arsitek, pelukis, penemu). Komponen intinya adalah kepekaan pada warna, garis, bentuk, ruang, dan hubungan antarunsur tersebut.

d.  Kecerdasan Kinestetik-Jasmaniah. (Body Smart) atau Cerdas Tubuh Keahlian menggunakan seluruh tubuh untuk mengekspresikan pikiran dan perasaan (misal : aktor, pemain pantomim-operet, penari, atlit)  dan keterampilan menggunakan tangan untuk mencipta atau mengubah (misalnya : pengrajin, teknisi mesin mekanik, dokter bedah, pengukir). Kecerdasan ini mencakup kemampuan fisik yang spesifik antara lain : koordinasi, keseimbangan, keterampilan, kekuatan, ketepatan, dan lin-lainnya.

e.   Kecerdasan Musikal ( Cerdas Musik dan Nada Suara)
Kemampuan mengerjakan bentuk-bentuk musikal dengan cara melahirkan persepsi (pengguna musik), membedakan (kritikus musik) mengubah (composer) dan mengekspresikan (penyanyi). Komponen dasar kecerdasan musikal adalah kepekaan pada irama, pola titi nada/melodi, warna suara suatu lagu.

f.    Kecerdasan Interpersonal (Self Smart) atau Cerdas Diri
Kemampuan membuat persepsi dan membedakan suasana hati, keinginan motivasi, dan perasaan orang lain. Komponen utamanya
adalah kepekaan pada ekspresi wajah, suara, gerak, isyarat, merespon, dan persuasi (mempengaruhi).

g. 
Kecerdasan Intrapersonal (People Smart) atau Cerdas Bergaul Kemampuan memahami diri sendiri dan bertindak atas pemahaman  diri tersebut. Termasuk juga memahami secara tepat kekuatan dan keterbatasannya,  menyadari   suasana  hati,   keinginan   motivasi, temperamen/watak disiplin diri, dan harga diri.

h.   Kecerdasan Naturalis (Cerdas Alam)
Keahlian mengendalikan dan mengkategorikan spesies flora dan fauna dan alam sekitar. Kemampuan dasarnya adalah kepekaan terhadap gejala alam dan menyikapi makhluk hidup.

Senin, 25 Januari 2021

Kepribadian Manusia

Nama Guru : Mitha Aviska, S. Pd

Mata Pelajaran : Bimbingan dan Konseling

Kelas : X IPS 2 & 3 , XI IPA 1, 2, 3 & 4

Materi : Kepribadian Manusia

Tujuan : Agar peserta didik dapat mengenali tipe-tipe kepribadian manusia


Assalamuaikum anak Soleh dan Sholeha ... Berjumpa kembali di Hari Senin. Dan tetep masih belajar PJJ. 

Mulai dipersiapkan kembali buku-buku pelajaran nya , mulai bangun pagi dan Sunnah Dhuha nya tetap dijalankan. 

Stay healty dan stay safe semua , semoga pandemi ini segera berlalu dan kita bisa belajar disekolah seperti biasa nya 😊

Terima kasih, wassalamualikum warohmatullahi wabarokatuh


Materi hari ini, silahkan dibaca 







Jumat, 22 Januari 2021

Ice Breaking

 Nama Guru : Mitha Aviska, S. Pd

Mata Pelajaran : Bimbingan dan Konseling

Kelas : X IPS 2 & 3 , XI IPA 1, 2, 3 & 4

Materi : Ice Breaking

Tujuan : Meningkatan motivasi belajar di pagi hari 

Assalamualaikum anak soleh dan sholeha, masih semangat kan di penghujung pjj hari ini.. seperti biasa ibu akan berikan ice breaking di hari Jum'at...

Selamat mencoba semoga berhasil .....




Kamis, 21 Januari 2021

Ilustrasi Gambar

Nama Guru : Mitha Aviska, S. Pd

Mata Pelajaran : Bimbingan dan Konseling

Kelas : X IPS 2 & 3 , XI IPA 1, 2, 3 & 4

Materi : Menggali Potensi Diri

Tujuan : Agar peserta didik termotivasi untuk menggali potensi diri


 Assalamu'alikum anak Soleh dan Sholeha . Selamat pagi dan semangat dalam belajar nya. Dijaga shalat 5 waktu nya ya nak dan shalat Dhuha nya jangan tinggal . 

Jangan bosan untuk selalu belajar dan terus belajar. Orang sukses hanya milik mereka yang mempersiapkan diri . Percaya pada diri sendiri . You can do it ... 




Rabu, 20 Januari 2021

Membuat Diri "Bermanfaat"

Assalamuaikum Warohmatullahi Wabarokatuh... 

Selamat pagi anak-anak semua. Apa kabar kalian hari ini? semoga selalu sehat dan selalu dalam lindungan Allah SWT... Sebelum memulai kembali PJJ hari ini, dipersiapakan buku dan alat tulis nya . Selalu tak bosan ibu ingatkan selalu senantiasa istiqomah menjalankan ibadah Shalat 5 waktu serta sunnah dhuha dan murojaah nya yaa nak....

Yuk disimak materi hari ini..  


MEMBUAT DIRI KAMU “BERMANFAAT”


Ada empat katagori remaja, yaitu :


(1)     Remaja yang Seadanya. Ini tipe remaja yang puas dengan apa yang dialaminya, bukan apa yang diperolehnya. Remaja kaya gini biasanya polos-polos aja. Tapi jadi nggak punya keinginan untuk lebih maju


(2)   Remaja yang Mengada-ada. Remaja kaya gini biasanya banyak ngelamun, banyak mimpi tapi jarang banget mewujudkan mimpinya itu ke dalam tindakan nyata. Biasanya suka menyendiri dan memiliki dunia yang unik menimal untuk dirinya sendiri.


(3)    Remaja yang Ada-ada saja. Ini tipe remaja yang asal beda, berpenampilan beda, sehingga baik secara sendiri maupun bareng-bareng jadi beda ama yang ada. Biasanya lucu, asyik, rame dan serasa banget.


(4)           Remaja yang Lebih dari adanya. Nah, tipe ini yang paling oke. Jadi remaja yang kaya gini gampang banget, gimana caranya bikin orang lain ngerasa beruntung pas kamu datang, dan ngerasa kehilangan pas kamu pergi (jangan sampai kamu dating dan pergi, ngga ngaruh buat orang lain, kasihan khan kamu?). Kamu jadi bermanfaat buat orang lain.

 

Kategori remaja ini menggambarkan pilihan-pilihan yang ada buat kamu. Bebas aja, karena toh ngga ada yang maksa kamu untuk menjadi  salah satu diantaranya. Kamu termasuk katagori yang mana nih ?Bermanfaat identik dengan saling melengkapi, menguatkan, tidak memberatkan, dan menjadi bagian dari penyelesaian masalah. Bermanfaat membuat kita berada pada posisi yang bebas mengekspresikan diri.

Kamu bisa memanfaatkan apa yang kamu bisa dengan mencoba membantu orang lain yang tidak bisa. Kalau pun kamu yang tidak bisa, jangan mengambil sikap bertahan, bukalah diri dan beri kesempatan pada orang lain untuk membantu kamu.

Selasa, 19 Januari 2021

Nikmati dan Hargai Perubahan

 

 Nikmati dan Hargai Perubahan dalam Kehidupan


Nikmati dan Hargai Perubahan

“Perubahan itu menyakitkan, Ia menyebabkan orang merasa tidak aman, bingung, dan marah. Orang menginginkan hal seperti sediakala, karena mereka ingin hidup yang mudah” - Richard Marcinko.

“Change hurts. It makes people insecure, confused, and angry. People want things to be the same as they’ve always been, because that makes life easier” - Richard Marcinko

Tip: Perubahan adalah sesuatu yang memang terkadang menakutkan, membuat kita tidak nyaman, bingung, dan sulit untuk beradaptasi. Akan tetapi perubahan perlu dilakukan bila Anda ingin berkembang menjadi pribadi yang lebih baik dan tahan banting. Seringkali perubahan lingkungan menjadi salah satu faktor utama mengapa perubahan terkadang datang tanpa kita sadari dan kita dituntut untuk menjadi seseorang yang mampu beradaptasi. Berubahlah sekarang selagi masih sempat, fokuskan perhatian Anda pada hukuman yang akan Anda terima pada masa mendatang jika tidak mengambil tindakan sekarang.

Senin, 18 Januari 2021

10 Tips Menjadi Pelajar Berprestasi di Sekolah

Assalamuaikum warohmatulahi wabarokatuh....

Selamat pagi calon anak-anak hebat, Insya Allah .... Semangat mengikuti PJJ di hari Senin. Selalu tak bosan ibu ingatkan untuk istiqomah alam menjalankan shalat 5 waktu, sunnah dhuha serta muroja'ah nya, semoga kita semua selalu dalam lindungan Allah SWT ....

Yuk disimak video dibawah ini, semoga bermanfaat untuk kita semua 

Tetap samangat belajar dirumah nya, stay safe dan stay healty .....




 

Jumat, 15 Januari 2021

Ice Breaking

 Assalamu'alikum anak Soleh dan Sholeha ibu, semangat menuju akhir pekan di Minggu ini. Sebelum melaksanakan PJJ, selalu dijaga shalat 5 waktu nya ya nak , serta dijaga shalt Dhuha serta muroja'ah nya .

Adakan yg bisa menjawab soal ice breaking dibawah ini ? 




Kamis, 14 Januari 2021

Konsep Diri

 KONSEP DIRI

Setiap orang ingin dirinya sukses. Sukses dalam belajar, bergaul, berkarir, berkeluarga, dan sukses dunia akhirat. Langkah awal kesuksesan adalah mengenal diri, mempelajari kualitas diri. Pemahaman diri dan kualitas diri adalah proses yang sangat penting dalam meningkatkan mutu kehidupan. Tahu diri dan mengenal diri mengantarkan kepada tahap-tahap hidup yang berkualitas. Tidak saja dalam bergaul dan berinteraksi dengan orang lain, tetapi juga untuk mengarahkan dan mengembangkan diri, membuat perencanaan pendidikan dan karir, memecahkan permasalahan pribadi dan sosial secara realistis, beradaptasi dengan perubahan- perubahan dalam kehidupan, untuk dapat saling menerima dan menghargai orang lain.

 

1.     Apa yang harus kita ketahui tentang diri kita ? Siapa Saya dan sejauh mana Anda mengetahui diri Anda sendiri.

                Diri adalah seperangkat proses dari ciri-ciri yang mencakup proses fisik, perilaku,                 dan psikologis. Mengenal diri berarti memahami aspek-aspek pembentukan diri                    kita. Aspek-aspek tentang diri meliputi :

a.    Aspek fisik : adalah tubuh dengan segala kualitasnya dan proses yang terkait dengannya

b.    Diri secara proses adalah proses alur pikir, emosi atau perasaan dan tingkah laku

c.    Diri secara sosial adalah pikiran dan perilaku hasil interaksi dengan orang lain

d.    Konsep diri adalah keseluruhan pandangan tentang diri sendiri

e.    Cita-cita diri adalah segala apa yang diangankan terhadap diri sendiri


2.      Konsep Diri (Self Concept).

Konsep diri adalah keseluruhan pandangan seseorang tentang diri sendiri. Konsep Diri merupakan potret diri secara mental, yakni bagaimana seseorang menilai dan menyikapi dirinya.

Ada 3 dimensi konsep diri, yakni :

a. Pengetahuan tentang diri sendiri

Dalam benak pikiran seseorang telah memiliki data tentang siapa dirinya. Semakin banyak tahu tentang deskripsi diri akan semakin baik

konsep dirinya. Contoh : “Saya Hartini kelas I SMK, pendiam, mudah tersinggung, pintar, jago matematika, hemat, setia, kurang pede, taat beribadah”.

Wawasan tentang diri ini semakin lama semakin luas sesuai dengan dinamika konsep dirinya.

b.  Pengharapan terhadap diri.

Disebut juga dengan Diri Ideal, yakni harapan dan kemungkinan dirinya menjadi apa kelak sesuai dengan idealismenya. “Diri Idealsetiap orang berbeda-beda, ada yang mengharap dirinya menjadi pengusaha yang sukses, akuntan yang jujur, psikolog yang takwa, sebaliknya ada pula orang yang ingin meraih popularitas dalam bermasyarakat. Contohnya : Politikus yang adil, pengusaha yang dermawan, dan lain-lain.

c.   Penilaian terhadap diri sendiri.

Disadari atau tidak setiap saat kita selalu menilai diri sendiri. Khususnya menilai setiap tingkah laku kita. Contoh : tingkah laku belajar saya menghasilkan nilai rapor 5,5 ini berarti gagal. Mengapa bisa terjadi ?

Hasil penilaian, antara harapan yang dibentangkan dengan fakta yang ada di dalam diri akan menghasilkan Rasa Harga Diri . Semakin lebar ketidaksesuaian antara harapan dan kenyataan diri sendiri maka “semakin rendah rasa harga dirinya”. Sebaliknya orang

yang hidupnya mendekati standar harapan hidupnya, menyukai apa yang dikerjakannya maka akan “semakin tinggi rasa harga dirinya”.


3.      Konsep Diri Positif dan Negatif


a.   Konsep Diri Positif

Konsep diri positif ada dalam diri orang yang dapat menerima dirinya secara apa adanya dengan segala risiko kekuatan dan kelemahannya. Ia memiliki pengetahuan dan wawasan yang luas tentang dirinya. Ia membuat harapan-harapan dan perencanaan yang masuk akal, serta kemungkinan besar dapat dicapai. Pribadi seperti ini tidak merasa terancam dan cemas jika dikritik, menerima informasi negatif tentang dirinya. Sebaliknya ia tidak hanyut ketika disanjung dengan informasi positif tentang dirinya. Itulah orang yang konsep dirinya positif memposisikan harga dirinya secara tepat dan wajar.

 

b.   Konsep Diri Negatif

Konsep diri negatif terjadi pada individu yang tidak banyak tahu tentang dirinya, tidak melihat dirinya secara utuh. Misalnya ia hanya melihat kelemahan diri atau kelebihan-kelebihannya. Sehingga ia membangun harapan-harapan diri yang tidak realistis. Peluang berhasilnya sangat tipis. Pribadi yang demikian memiliki harga diri yang rendah karena memosisikan dirinya secara tidak tepat.


Rabu, 13 Januari 2021

Mutiara Pagi

 Assalamu'alikum anak Soleh dan Sholeha ibu. Ingat sebelum mulai belajar jangan tinggal Dhuha nya yaa nak




Senin, 11 Januari 2021

Motivasi Senin Pagi

 

Jangan Pernah Menyerah Apapun yang Terjadi

Jangan Pernah Menyerah

“Janganlah pernah menyerah ketika Anda masih mampu berusaha lagi. Tidak ada kata berakhir sampai Anda berhenti mencoba” - Brian Dyson

“Don’t give up when you still have something to give. Nothing is really over until the moment you stop trying” - Brian Dyson

Tip: Terkadang tantangan dalam hidup kita bisa dibilang “biasa” bila dibandingkan tantangan yang dialami oleh orang lain yang terus berusaha  lebih keras dari kita menghadapi masalah yang lebih besar. Semua usaha yang Anda lakukan tidak akan sia-sia asalkan Anda tidak menyerah dan mampu menghadapinya sampai akhir. Jangan sampai berhenti berusaha karena Anda berpikir bahwa usaha Anda akan sia-sia. Ingat bahwa masih banyak orang-orang di luar sana yang memiliki masalah lebih berat dari Anda namun tidak pernah menyerah untuk menghadapinya

Jumat, 08 Januari 2021

Ice Breaking

 Assalamu'alikum anak Soleh dan Sholeha ibu, semangat menuju akhir pekan di Minggu ini. Sebelum melaksanakan PJJ, selalu dijaga shalat 5 waktu nya ya nak , serta dijaga shalt Dhuha serta muroja'ah nya .

Adakan yg bisa menjawab soal ice breaking dibawah ini ? 



Kamis, 07 Januari 2021

Semangat Pagi

 Assalamuaikum anak Soleh dan Sholeha. Terus semangat mengikuti PJJ nya. Jangan bosan untuk belajar karena usaha tak pernah mengkhianati hasil nya. Tetep semangat walau masih belajar dari rumah. 

Selalu Istiqomah dalam menjalankan ibadah 5 waktu serta Sunnah Dhuha nak. Insya Allah semua urusan kita ada dimudahkan oleh Allah . Salam sehat dan salam semangat semua.....




Rabu, 06 Januari 2021

Evaluasi Prestasi Belajar

 EVALUASI PRESTASI BELAJAR

 

   Istilah Evaluasi atau penilaian adalah sebagai terjemahan dari istilah asing “Evaluation”. Dan sebagai panduan, menurut Benyamin S. Bloom (Handbook on Formative and Sumative Evaluation of Student Learning) dikemukakan bahwa: Evaluasi adalah pengumpulan bukti-bukti yang cukup untuk kemudian dijadikan dasar penetapan ada-tidaknya perubahan dan derajat perubahan yang terjadi pada diri siswa atau anak didik.

Evaluasi artinya penilaian terhadap tingkat keberhasilan siswa mencapai tujuan yang telah ditetapkan dalam sebuah program. Kata lain yang sepadan dengan kata evaluasi dan sering digunakan untuk menggantikan kata evaluasi adalah tes, ujian dan ulangan. Istilah evaluasi biasanya digunakan untuk menilai hasil belajar para siswa pada akhir jenjang pendidikan tertentu atau ujian semester, ujian sekolah dan lainnya

Aktivitas belajar perlu diadakan evaluasi. Hal ini penting karena dengan evaluasi kita dapat mengetahui apakah tujuan belajar yang telah ditetapkan dapat tercapai atau tidak.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, dikemukakan bahwa yang dimaksud dengan prestasi belajar adalah “penguasaan pengetahuan atau keterampilan yang dikembangkan oleh mata pelajaran, lazimnya ditunjukan dengan nilai tes atau angka nilai yang diberikan oleh guru”.

Istilah evaluasi sering dikacaukan dengan pengukuran, keduanya memang ada kaitan yang erat, tetapi sebenarnya mengandung titik beda. Menurut Sumadi Suryabrata pengukuran mencakup segala cara untuk memperoleh informasi yang dapat dikuantifikasikan. Sedangkan evaluasi menekankan penggunaan informasi yang diperoleh dengan pengukuran maupun dengan cara lain untuk menentukan pendapat dan membuat keputusan-keputusan pendidikan.

Evaluasi dilaksanakan berkenaan dengan situasi sesuatu aspek dibandingkan dengan situasi aspek lain akhirnya terjadilah suatu gambaran yang menyeluruh yang dapat dipandang dari berbagai segi. Evaluasi juga dilakukan dengan cara membanding-bandingkan situasi sekarang dengan situasi yang lampau atau situasi yang sudah lewat.

Prestasi belajar adalah hasil belajar yang dicapai oleh seorang siswa pada periode tertentu. Jadi yang dimaksud dengan Evaluasi Prestasi Belajar adalah upaya yang dilakukan untuk memperoleh informasi penyebab keberhasilan dan kegagalan berkaitan dengan hasil belajar yang dicapai seorang siswa dalam periode waktu tertentu.

Tujuan dan Fungsi Evaluasi Prestasi Belajar

Tujuan evaluasi dapat dilihat dari dua segi, tujuan umum dan tujuan khusus. L. Pasaribu dan Simanjuntak, menegaskan bahwa:

1.  Tujuan Umum dari evaluasi adalah sebagai berikut:

-   Mengumpulkan data-data yang membuktikan taraf kemajuan murid dalam mencapai tujuan yang diharapkan.

-   Memungkinkan pendidik/guru menilai aktivitas/pengalaman yang didapat.

-  Menilai metode belajar yang dipergunakan

2.  Tujuan Khusus dari evaluasi adalah sebagai berikut:

-  Merangsang kegiatan siswa

-  Menemukan sebab-sebab kemajuan atau kegagalan.

-  Memperbaiki mutu pelajaran/cara belajar atau metode belajar.

-  Memberikan bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan, perkembangan dan bakat siswa yang bersangkutan.

-  Memperoleh bahwa laporan tentang perkembangan siswa yang diperlukan oreang tua dan lembaga pendidikan.

Dalam kaitannya dengan kegiatan belajar-mengajar, evaluasi mempunyai fungsi yang amat penting, yaitu :

Untuk menentukan murid di dalam situasi belajar mengajar yang tepat, sesuai dengan tingkat kemampuan (dan karakteristik lainnya) yang dimiliki oleh murid.

Untuk memberikan umpan balik (feedback) kepada guru sebagai dasar untuk memperbaiki proses belajar-mengajar, serta mengadakan perbaikan program bagi murid.

Untuk memberikan angka yang tepet tentang kemajuan atau hasil belajar dari setiap murid.

 

Tujuan dan Fungsi Evaluasi dan Prestasi Belajar

Evaluasi dan Prestasi Belajar mempunyai tujuan antara lain sebagai berikut:

  1. Untuk menentukan angka kemajuan atau hasil belajar para siswa angka-angka yang diperoleh dicantumkan sebagai laporan kepada orang tua, untuk kenaikan kelas, dan penentuan kelulusan para siswa.
  2. Untuk menenmpatkan para siswa ke dalam situasi belajar mengajar yang tepat dan serasi dengan tingkat  kemampuan, minat, dan berbagai karakteristik yang dimiliki oleh setiap siswa.
  3. Untuk mengenal latar belakang siswa (psikologis, fisik, dan lingkungan), yang berguna baik dalam hubungan dengan tujuan kedua maupun untuk menentukan sebab-sebab kesulitan belajar para siswa, yang sehingganya dapat memberikan bimbingan dan penyuluhan pendidikan guna mengatasi kesulitan yang mereka hadapi.
  4. Sebagai umpan balik bagi guru yang pada gilirannya dapat digunakan untuk memperbaiki proses belajar mengajar dan program remedial bagi para siswa.

 

Pada umumnya yang menyebabkan hasil belajar atau nilai ujian/ulangan yang dicapai siswa kurang baik antara lain :

1.    Tidak mempunyai buku materi pelajaran siswa hanya mengandalkan keterangan yang disampaikan oleh guru pengajar di kelas

2.    Belajar kalau mau aja ulangan saja. Materi pelajaran yang sudah disampaikan oleh Bapak/Ibu Guru hanya ditunjuk saja lama kelamaan bertambah banyak. Kalau mau ulangan baru dibaca, bahkan waktu yang ada tidak cukup untuk membaca saja apalagi memahaminya.

3.    Malu bertanya. Sikap ini banyak dimiliki siswa pada umumnya. Padahal malu bertanya sesat dijalan.

Modal dasar untuk memperbaiki kesalahan/ketidak sempurnaan adalah dengan mengetahui letak kesalahan itu sendiri. Sebagai ilustrasi : rumah yang gentengnya bocor, insinyur sehebat apapun tidak akan mampu memperbaiki dengan sempurna jika tidak mengetahui letak kebocoran dan penyebabnya. Demikian juga dengan pretasi akademik, bagaimana siswa akan memperbaiki nilainya jika tidak mengetahui letak kesalahan dan penyebabnya. Untuk itulah pentingnya dilakukan langkah evaluasi, dan evaluasi merupakan suatu tahapan yang sangat penting dalam setiap akhir suatu kegiatan.

Beberapa cara yang dapat dilakukan dalam kegiatan evaluasi adalah :

1.    Membandingkan hasil prestasi belajar yang dicapai dengan standart atau norma keberhasilan/ketuntasan yang telah ditetapkan. Bila hasil belajar yang dicapai oleh siswa lebih rendah dari norma yang telah ditetapkan, maka dapat disimpulkan bahwa hasil belajarnya belum tuntas atau belum berhasil.

2.    Mencari penyebab ketidak tuntasan hasil belajar tersebut.

3.    Mencari kemungkinan upaya peningkatan hasil belajar.

Untuk itu agar anda senantiasa mengarahkan kegiatan belajar pada pencapaian tujuan akhir, maka selama proses belajar siswa harus mempunyai tujuan antara, yang pada dasarnya mengacu pencapaian tujuan akhir. Tujuan antara ini dapat berupa target-target yang ingin dicapai pada setiap kegiatan. Maka usahakan menentukan target yang harus dicapai dalam setiap tahap perolehan nilai. Lakukan sesegera mungkin setelah mengetahui jumlah nilai yang dicapai. Dalam jangka pendek siswa dapat segera mencari dan menemukan solusi dari prestasinya saat itu.

Sedangkan untuk jangka panjang dengan mengetahui rumusan penentuan nilai raport, diharapkan sejak dini dapat memprediksi apakah ia berhasil atau tidak berhasil dalam semester atau kelas tersebut. Saat ini Anda Cobalah telaah dan lakukan evaluasi terhadap prestasi yang telah anda raih pada setiap semester tersebut. Untuk meningkatkan hasil prestasi Anda, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebagai berikut ini :

a.    Milikilah pemahaman yang kuat tentang kewajiban seorang pelajar yaitu : belajar yang baik.

b.    Belajar dengan teratur. Hal ini bisa ditunjukkan dengan membuat jadwal belajar harian

c.     Disiplin belajar yang tinggi. Hal ini bisa dilatih dan dibiasakan dengan memaksa diri untuk belajar pada jam belajar yang sudah ditetapkannya sendiri

d.    Milikilah konsentrasi yang baik. Konsentrasi adalah memusatkan pikiran pada suatu persoalan, dan mengesampingkan hal-hal lain. Dengan konsentrasi yang baik maka efektifitas dan efisiensi waktu belajar akan dapat diraih.

e.    Lengkapilah buku-buku  pelajaran yang dibutuhkan

f.     Carilah sumber kegagalan & mintalah bantuan kepada pihak-pihak yang mampu membantunya.

g.    Segera bertanyalah bila memenuhi kesulitan jangan menunda-nunda persoalan

Kuasailah keterampilan-keterampilan belajar, misalnya cara belajar cepat, cara membuat ringkasan dan lain sebagainya.

Selasa, 05 Januari 2021

" Motivasi Diri : Lakukan Apa Yang Membuatmu Bahagia "

 

Lakukan Apa yang Membuatmu Bahagia

Lakukan Apa yang Membuatmu Bahagia

“ Jangan tanyakan pada diri Anda apa yang dibutuhkan dunia. Bertanyalah apa yang membuat Anda hidup, kemudian kerjakan. Karena yang dibutuhkan dunia adalah orang yang antusias” - Harold Whitman

“Don’t ask yourself what the world needs, ask yourself what makes you come alive. And then go and to that. Because what the world needs is people who have come alive” - Harold Whitman

Tip: Sadari kekuatan, talenta, dan minat terbaik dalam diri Anda dan jangan tergoda untuk mengurusi kelebihan dan kekuatan orang lain. Fokuskan energi Anda untuk menjadi yang terbaik di bidang Anda. Telusuri minat dan lakukan hal-hal yang Anda sukai dengan ikhlas dan terus belajar. Bila perlu tanyakan pendapat orang-orang terdekat Anda karena mungkin mereka mengetahui kekuatan yang mungkin tidak Anda sadari.

Senin, 04 Januari 2021

Mutiara Pagi

 Assalamuaikum anak Soleh dan Sholeha ... Berjumpa kembali kita di semester 2. Dan tetep masih belajar PJJ. 

Mulai dipersiapkan kembali buku-buku pelajaran nya , mulai bangun pagi dan Sunnah Dhuha nya tetap dijalankan. Yang semester lalu masih malas-malasan, mulai ditingkatkan belajar nya, krna ini penentuan kenaikan kelas ..

Stay healty dan stay safe semua , semoga pandemi ini segera berlalu dan kita bisa belajar disekolah seperti biasa nya 😊

Terima kasih, wassalamualikum warohmatullahi wabarokatuh






Karakteristik Generasi Z

  Nama Guru                : Mitha Aviska, S. Pd  Mata Pelajaran         : Bimbingan dan Konseling Kelas                            : XII IP...